Cara pemijahan budidaya ikan discus adalah cara
memperbanyak jumlah ikan hias discus, dengan bentuk yang cantik dan terlihat
bercahaya, ikan discus merupakan jenis ikan yang saat memijah selalu bersama
anaknya, sampai ukuran tertentu. larva-larva ikan discus akan selalu mengikuti
induknya saat baru menetas.
Ikan diskus adalah jenis ikan
hias yang awalnya didatangkan dari sungai Amazon (Brasil) sekarang sudah banyak
di indonesia. Disebut diskus karena bentuk tubuhnya mirip lempengan disk yang
berdiri tegak. Diskus awalnya terdiri dari heckel discus, brown discus, green
discus, dan blue discus.
Bentuk tubuh ikan diskus ini
pipih bundar dengan warna dasar coklat kemerahan dengan garis berombak dan
beraneka ragam tak beratur mulai dari dahi sampai samping perut. Mata ikan
diskus berwarna merah dan garis tengah tubuhnya paling besar 15 Cm. Ikan diskus
dikenal tidak suka mengganggu cenderung menyendiri atau mengelompok dengan ikan
sejenisnya.
Hal yan paling penting dalam
budidaya adalah memilih indukan yang baik. Caranya dengan budidaya sejak kecil.
Setelah berumur 12-18 bulan, diskus ini akan memilih pasangannya sendiri.
Pasangan diskus inilah yang kita ambil dan dipindahkan untuk dipijahkan.
Persiapan Tempat Pemijahan (Aquarium)
Aquarium cm
|
Suhu
|
Jumlah telur
|
Ph
|
75x35x35
|
28-30 c
|
50-350 butir
|
5-6 ppt
|
- Isi air dengan kedalamann 25 cm kemudian masukan daun ketapang sebanyak 1 lembar dan 1 sendok garam non yodium
- Diamkan selama 3 hari
Cara Permilihan Indukan Budidaya Ikan Discus
- Ikan discus dapat berkembangbiak pada PH optimal 6,2 atau sedikit asam.
- Ikan diskus merupakan ikan yang memilih pasangannya sendiri,
- Pemilihan indukan jantan betina sebaiknya tempatkan beberapa ikan discus pada satu aquarium
- kemudian perhatikan beberapa ikan discus yang selalu berenang bersama-sama.
- kemudian ikan discus pisahkan dengan ikan yang lain.
- Untuk satu aquarium sebaiknya tempatkan 4 ekor ikan discus dengan perbandingan 1:1
Cara pemijahan Budidaya
Ikan Discus:
- Masukkan induk diskus yang berpasangan ke dalam akuarium.
- Pemberian Aerasi(filter)
- Pasang paralon atau pot di dalam akuarium untuk menempelkan telor.
- Telor yang baik akan menetas setelah 60 jam.
- Setelah telor menetas, bersihkan larvanya lalu pindahkan ke tempat yang aman dan bersih beserta induknya.
- Setelah 3-4 hari larva diskus ini sudah dapat berenang dan mulai menggelayuti induknya sambil menghisap lendir yang ada di sekujur tubuh induknya sebagai makanan utama.
- Diskus setelah berumur satu minggu baru bisa diberi makan berupa kutu air atau larva artemia.
0 komentar: