Senin, 03 Desember 2018

Manfaat Rumput Bandotan Untuk Ikan




Rumput Bandotan (Ageratum conyzoides L.)
Tanaman bandotan (Ageratum conyzoides L.) tergolong ke dalam tumbuhan terna semusim, tumbuh tegak atau bagian bawahnya berbaring, tingginya sekitar 30-90 cm, dan bercabang. Batang bulat berambut panjang, jika menyentuh tanah akan mengeluarkan akar. Daun bertangkai, letaknya saling berhadapan dan bersilang (compositae), helaian daun bulat telur dengan pangkal membulat dan ujung runcing, tepi bergerigi, panjang 1-10 cm, lebar 0,5-6 cm, kedua permukaan daun berambut panjang dengan kelenjar yang terletak di permukaan bawah daun, warnanya hijau.

Bunga majemuk berkumpul 3 atau lebih, berbentuk malai rata yang keluar dari ujung tangkai, warnanya putih. Panjang bonggol bunga 6-8 mm, dengan tangkai yang berambut. Buahnya berwarna hitam dan bentuknya kecil. Daerah distribusi, Habitat dan Budidaya Bandotan dapat diperbanyak dengan biji. Bandotan berasal dari Amerika tropis.

Di Indonesia, bandotan merupakan tumbuhan liar dan lebih dikenal sebagai tumbuhan pengganggu (gulma) di kebun dan di ladang. Tumbuhan ini, dapat ditemukan juga di pekarangan rumah, tepi jalan, tanggul, dan sekitar saluran air pada ketinggian 1-2.100 m di atas permukaan laut (dpl). Jika daunnya telah layu dan membusuk, tumbuhan ini akan mengeluarkan bau tidak enak.

Nama Lokal Rumput Bandotan
NAMA DAERAH: Sumatera: bandotan, daun tombak, siangit, tombak jantan, siangik kahwa, rumput tahi ayam. Jawa: babadotan, b. leutik, babandotan, b. beureum, b. hejo, jukut bau, ki bau, bandotan, berokan, wedusan, dus wedusan, dus bedusan, tempuyak. Sulawesi: dawet, lawet, rukut manooe, rukut weru, sopi. NAMA ASING : Sheng hong ji (C), bulak manok (Tag.), ajganda, sahadevi (IP), billy goat weed, white weed, bastard agrimony (I), celestine, eupatoire bleue. NAMA SIMPLISIA: Agerati Herba (herba bandotan), Agerati Radix (akar bandotan).

Komposisi Rumput Bandotan

Herba bandotan mengandung asam amino, organacid, pectic substance, minyak asiri kumarin, ageratochromene, friedelin, ß-sitosterol, stigmasterol, tanin, sulfur, dan potassium chlorida. Akar bandotan mengandung minyak asiri, alkaloid, dan kumarin.

Pemanfaatan Rumput Bandotan

Daunnya berkhasiat sebagai pakan ikan terutama ikan mas, tawes dan gurami. Cara pemberian berdasarkan bobot ikan total. Setiap 100 kg bobot ikan diberi 30 kg daun bandotan. Caranya tanaman ditebarkan keseluruh kolam secara merata.

Daun bandotan juga bisa dipakai sebagai obata stres selama transportasi. Caranya, ambil 20 lembar daun, lalu remas-remas dijeriken yang sudah diisi air. Ampas sebaiknya dimasukkan kejeriken.
Namun, bila memakai kantung plastik sebaiknya ampas dibuang. Setelah itu, bibit ikan dimasukkan dengan pengaturan densitas agar tidak terlalu padat. Setiap kantung berkapasitas 50 liter air dapat diisi 200 bibit ukuran 1 inchi.

Menurut penelitian Laksmi Sulmartiwi dkk, dari Universitas Airlangga, Minyak esensial dari Ageratum conyzoides daun sebagai berpotensi untuk mengurangi zat mengurangi stres ikan koi terkait transportasi (C. carpio) karena memiliki pengaruh terhadap stres respon yaitu, penurunan plasma darah, kadar kortisol, tachiventilasi, glukosa darah, peningkatan Na + dan Cl- dalam plasma darah dan tidak terjadi kematian selama transportasi.
Previous Post
Next Post

0 komentar: