Ikan corydoras mungkin tidak
terlalu familiar di telinga masyarakat umum sebab memang bukan ikan yang umum
dikonsumsi.
Ikan ini lebih banyak
dimanfaatkan sebagai ikan hias karena bertubuh cantik dan memiliki variasi
warna serta corak yang beragam.
Ikan yang merupakan jenis ikan
air tawar ini sering berennag di dasar air untuk mencari makanan, manfaat lain
dari ikan ini ialah sebagai pembersih aquarium dan bahan pembuatan kosmetik.
Adanya manfaat tersebut tentu
menjadi salah satu peluang cerah untuk menghasilkan keuntungan dimana kita
memahami bahwa banyak orang yang senang memelihara ikan dalam aquarium untuk
memperindah tampilan rumah sehingga membutuhkan keberadaan ikan corydoras pula
sebagai pembersih aquarium. Untuk mengetahui lebih lanjut, dalam kesempatan
kali ini penulis akan membahas mengenai budidaya ikan corydoras, yuk simak
selengkapnya hingga selesai.
1. Persiapan
Awal
Agar ikan corydoras nantinya
dapat berkembang dengan baik, syarat utama yang wajib dipenuhi ialah menyiapkan
media air dengan pH 7-7,5, caranya dengan menambahkan kapur pada kolam. Hal ini
penting agar ikan corydoras memiliki pertumbuhan yang maksimal. Untuk ukuran
kolam, anda dapat menyesuaikan sesuai jumlah ikan yang ingin dipelihara. Kolam
dengan ukuran 60x40x40 cm sudah cukup untuk dijadikan tempat pemeliharaan
sekaligus tempat pengkawinan.
2. Perbedaan
Jantan dan Betina
Sebelum memulai budidaya, wajib
diketahui terlebih dahulu perbedaan jantan dan betina yakni pada fisiknya,
sirip pada betina lebih lancip dan jantan sedikit tumpul. Ukuran tubuh juga
lebih besar pada indukan betina dan lebih lebar. Ikan jantan memiliki bentuk
tubuh seperti torpedo, bagian belakang insangnya meruncing hingga ke ekor,
tubuhnya juga lebih kecil dan lebih langsing.
3. Pisahkan
Kedua Induk
Agar berpijah dengan baik, induk
jantan dan betina harus dipisah terlebih dahulu sambil diberi pakan yang
bergizi yaitu cacing sutera atau cacing darah. Ketika tubuh indukan betina
tampak lebih besar, yakni perutnya tampak lebih membundar, barulah dapat
dicampur dengan jantan, umumnya sekitar umur 5 bulan.
4. Proses
Pengkawinan
Pencampuran dapat dilakukan
secara masal dengan perbandingan jantan dan betina 1 : 2, jangan lupa siapkan
sarang berupa potongan paralon yang digantungkan atau keramik kecil yang
disusun berdiri. Telur ikan umumnya akan menetas dalam waktu tiga hari dan
larvanya dapat berenang saat umur mencapai 5-6 hari.
Dalam masa ini, penggantian air
wajib dilakukan setiap hari untuk menjaga kualitas dan memberi kenyamanan pada
ikan selama proses pengkawinan.
5. Cara
Mempercepat Proses Bertelur
Di alam bebas, umumnya ikan
corydoras bertelur pada musim hujan, tetapi walaupun dipelihara di dalam
Aquarium, anda tetap bisa mendorongnya untuk cepat bertelur, caranya yakni
dengan mengubah suhu di dalam air menjadi lebih dingin dengan cara memanipulasi
air dan menempatkan kolam di tempat yang sejuk.
6. Penetasan
Telur
Setelah selesai kawin dan
bertelur, indukan betina akan menempatkan telurnya diantara daun daun tanaman
yang ada di dalam Aquarium atau di dinding kaca Aquarium. Potensi telur yang
menetas sebanyak 60-70% tergantung kondisi di lingkungan air yang ditempati.
Telur yang dikeluarkan ialah secara bertahap, setiap hari dapat menghasilkan
200 sd 350 butir.
7. Cara
Pemisahan Telur
Segera ambil dan pisahkan telur
dari induknya, sebab beresiko akan dimakan oleh sang induknya sendiri, jika
telur diletakkan diantara tanaman dalam kolam, anda dapat memindahkan tanaman
tersebut dengan perlahan. Jika telur diletakkan pada dinding kolam, cara
memindahkannya anda harus menggunakan jaring halus dan lakukan dengan hati hati
agar tidak merusak sisi telurnya.
Telur yang telah dipisahkan dapat
ditempatkan pada kolam yang berbeda khusus untuk perawatan calon anak anak ikan
corydoras.
8. Perawatan
Anak Ikan Corydoras
Telur telur yang telah menetas
(umumnya 3-5 hari) jangan langsung diberi makan terlebih dahulu, biarkan mereka
berusaha hingga mampu berenang bebas sendiri, hal ini tidak akan berbahaya
sebab mereka masih menyimpan cadangan makanan di dalam tubuhnya. jika dalam
usia dini sudah diberi makanan, maka hanya akan mengotori kolam karena anak
ikan yang baru lahir belum bisa memakan pakan yang disebar secara mandiri.
9. Jenis Pakan
Pakan ikan untuk anak corydoras
dapat berupa microworm atau kutu air yang diberikan selama 2-3 hari setelah ia
bisa berenang bebas, selanjutnya dapat diberi pakan cacing sutera. Setelah
dipelihara 2 bulan umumnya ikan sudah mencapai ukuran 2-2,25 cm dan sudah siap
dijual, ukuran yang lebih dari itu beresiko merusak wadah ketika proses
pengangkutan.
10. Kebersihan
Air
Lakukan penggantian air dengan
cara mengganti sekitar sepertiganya setiap hari, bila memungkinkan, dapat
dipasang filter agar kualitas air tetap bagus. Walaupun ikan corydoras senang
memakan kotoran di dasar air, tetapi kondisi kolam yang keruh juga beresiko
membuat ikan stres. Ikan apapun memang membutuhan lingkungan yang bersih sebab
sepanjang hari ia berada di lingkungan tersebut sebagaimana lingkungan air di
alam bebas yang selalu mengalir dan terjaga kebersihannya.
11. Pengelolaan
Kesehatan
Sebagai pemilik yang membudidayakan,
anda wajib memastikan kondisi ikan dalam keadaan sehat, cirinya ialah memiliki
warna yang cerah dan aktif dalam mencari makan, jika ikan terlihat pucat dan ia
tidak berusaha memakan kotoran kotoran yang ada di dasar air, kemungkinan ikan
corydoras sedang stres atau terjangkit suatu penyakit.
12.
Perlindungan dari Parasit
Jenis parasit yang sering
menyerang ikan corydoras ialah trichodina sp, epistylis, dan chillodonella sp
yang timbul karena lingkungan yang kotor. Bakteri yang tidak dibasmi beresiko
menimbulkan infeksi berupa luka di tubuh ikan, sebab itu kebersihan harus benar
benar dijaga.
13. Pengobatan
Penyakit
Jika anda menemui gejala ikan
sakit, lakukan pengobatan secara mandiri dengan cara memberikan formalin 25
ppm, garam 500 ppm, atau dapat dikonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga
kesehatan yang lebih memahaminya. Selalu lakukan pencegahan dengan memberikan
pakan yang bergizi dan menjaga kesehatan lingkungan air.
Demikian uraian lengkap mengenai
cara budidaya ikan corydoras, jangan lupa manfaatkan segala peluang usaha di
sekitar anda agar dapat menghasilkan keuntungan dan menambah wawasan yang
bermanfaat. Terima kasih sudah membaca. Salam hangat dari penulis.
0 komentar: