Maggot (Hermetia illucens) merupakan larva black soldier fly atau
serangga bunga yang
secara luas dapat ditemukan di rumput–rumput dan daun–daun, memiliki tekstur yang kenyal dan memiliki kemampuan untuk
mengeluarkan enzim alami,
sehingga bahan yang sebelumnya sulit
dicerna dapat disederhanakan dan dapat dimanfaatkan oleh ikan. Kelebihan lain
yang dimiliki maggot adalah memiliki kandungan anti mikroba dan anti
jamur, sehingga apabila dikonsumsi oleh
ikan akan meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan penyakit bakterial
dan jamur. Maggot (Hermetia illucens) bekerja
mengkonversi limbah organik menjadi biomassa yang lebih sederhana. Pada
kultur maggot, salah satu cara
untuk menghambat pertumbuhan dan mempertahankan kehidupan populasi maggot adalah
dengan meletakkan maggot padamedia yang mengandung nutrisi
yang sesuai.
Sampah organik dari limbah pasarmerupakan media pembesaran
maggot yang bisa dijadikan
pakan.
Limbah pasar selama ini menjadi sumber masalah bukan hanya
karena
bau yang ditimbulkan tetapi
juga
karena
mempunyai banyak
dampak pada manusia antara lain kesehatan (menjadi sarang/sumber
penyakit),
lingkungan, dan
sosial
ekonomi. Padahal tumpukan limbah
dapat menjadi sumber nutrisi yang berlimpah dan tidak sedikit nilainya,
asalkan
kita
dapat mengelolanya dengan teknologi yang baik dan benar.
Limbah pasar
merupakan
bahan-bahan
hasil sampingan dari kegiatan manusia yang
berada di pasar dan banyak mengandung bahan organik. Limbah organik saat ini bukan
hanya digunakan
untuk mendukung pertanian saja, tetapi juga dapat dimanfaatkan
dalam bidang peternakan dan perikanan terutama limbah sayuran dan buah-buahan. Limbah sayuran
dan buah-buahan
merupakan
jenis limbah organik
yang memiliki kandungan air yang tinggi
Karena maggot atau larva dari lalat black solider fly (Hermetia illucens)
merupakan
salah
satu alternatif pakan yang
memenuhi persyaratan
sebagai sumber protein. Bahan makanan yang mengandung
protein kasar lebih dari 19%,
digolongka
sebagai sumber protein
.
Maggot (Hermetia
illucens)
Maggot atau Belatung sejatinya merupakan larva dari lalat Hermetia
illucens
atau black soldier yang
bermetamorfose
menjadi maggot atau belatung yang
kemudian menjadi black soldier fly muda.
Proses
metamorfose yang
dilakukan larva lalat
ini
tidak
begitu lama,
hanya membutuhkan
waktu
kurang lebih 14 hari atau dua minggu
Gambar 1
Maggot (Hemetia illucens)
Maggot (Hermetia illucens)
dapat dijadikan pilihan untuk
penyediaan pakan sumber protein karena lalat ini
mudah ditemukan, dikembangbiakan,
dan
merupakan salah satu jenis bahan pakan alami yang memiliki protein
tinggi. Keberhasilan produksi dan kualitas maggot sangat ditentukan oleh media tumbuh. Misalnya jenis lalat Hermetia illucens
menyukai aroma
yang khas
maka tidak semua media dapa
dijadikan
tempat bertelur bagi
lalat Hermetia
illucens.
Menurut pengalaman para pembudidaya maggot sebagai pakan
alternatif bagi ikan lele memperlihatkan dampak yang positif dan
memuaskan. Pasalnya ikan lele yang diberi
pakan
alternatif
maggot
mampu tumbuh dengan cepat dan mampumenekan FCR (Feed Convertion Ratio)
hingga 0,26%, sehingga hasil yang
dicapailebih maksimal dan biaya
lebih rendah.
Larva Black Soldier (BS) memiliki beberapa karakter diantaranya:
1. Bersifat
dewatering
(menyerap
air), dan berpotensi
dalam
pengelolaan
sampah organik,
2. Dapat
membuat liang untuk
aerasi sampah,
3. Toleran terhadap
pH dan temperatur,
4. Melakukan
migrasi mendekati fase pupa,
5. Higienis, sebagai kontrol lalat rumah,
6. Kandungan
protein tinggi mencapai 45%.8
Siklus Hidup Maggot (Hermetia illucens)
Maggot mengalami lima tahapan selama siklus
hidupnya, Lima stadia tersebut yaitu
fase dewasa, fase
telur,
fase larva, fase prepupa,
dan fase pupa. Dari kelima stadia tersebut stadia setelah telurlah yang
sering digunakan
sebagai pakan ikan.
Gambar 2.
Siklus
hidup lalat Hermetia
illucense
Maggot sebagai
pengganti Pelet
Maggot ternyata mampu
menggantikan pelet sebagai pakan ternak alternatif untuk ikan. Selain kandungan gizinya
tinggi, larva serangga
itu juga ramah lingkungan karena tidak mengandung
bahan pengawet dalam pembiakannya. Selain mudah
didapat dan awet, proses pembuatannya relatif mudah. Karena itu, peternak bisa memproduksinya sendiri. Sayang,
pelet berbahan pengawet dan mengakibatkan rusaknya lingkungan perairan. Pelet yang
tidak termakan oleh ikan pun akan meninggalkan sisa. Ini
menjadikan
air
keruh dan
kotor.
Lalat Hitam (Black Soldier Fly)
Gambar 3. Lalat Black Solider
Fly
Di alam, lalat betina akan tertarik dengan bau senyawa aromatik dari limbah organik (atraktan) sehingga akan datang
ke lokasi tersebut untuk bertelur. Atraktan diperoleh
dari proses fermentasi dengan penambahan air ke limbah organik, seperti limbah BIS, limbah sayuran
atau buah-buahan atau penambahan EM4
(bakteri) dan mikroba rumen.
Jumlah lalat betina yang meletakkan telur pada suatu media umumnya lebih
dari satu ekor. Keadaan ini dapat terjadi karena lalat betina
akan
mengeluarkan penanda kimia yang berfungsi untuk memberikan sinyal ke betinabetina lainnya agar meletakkan telur di tempat yang sama. Telur BSF berwarna putih dan berbentuk lonjong
dengan panjang sekitar 1 mm
terhimpun dalam bentuk koloni. Seekor lalat betina BSF normal mampu memproduksi
telur berkisar 185-
1235 telur.
Keuntungan Mengelola
Sampah Organik Pakai Magot
Sampah,
khususnya sampah organik jika
dikelola dengan baik akan
menghasilkan nilai ekonomis. Namun sayangnya,
masih banyak orang yang enggan melakukannya. Padahal ada
cara mudah untuk melakukan hal itu. Dengan memanfaatkan magot atau
belatung lalat Black Soldier Flies contohnya.
1. Pengurai sampah
Magot atau
larva atau
belatung yang dihasilkan dari
telur
lalat hitam (BSF) sangat aktif memakan sampah organik. Sampah rumah tangga seperti sayur,
buah
dan lainnya bisa
sangat cepat
diurai
menjadi
pupuk.
2.
Sampah Tidak Berbau
Sampah organik yang membusuk akan
menimbulkan
bau yang tidak sedap. Apalagi jika
sampah tersebut jumlahnya banyak. Untuk
mencegahnya kita bisa meminta pertolongan magot.
Setelah sampah
rumah tangga kita pilah,
sampah organik
bisa langsung kita
berikan kepada magot-magot yang rakus. Dan
hebatnya, sampah organik
yang langsung dimakan magot tersebut tidak sempat menimbulkan bau tidak sedap.
3. Menghasilkan Pupuk
Magot yang makan sampah organik tersebut akan mengeluarkan kotoran.
Nah
kotoran ini sangat baik untuk dijadikan
pupuk alami.
Pupuk yang dihasilkan
para magot ini
bisa
bernilai ekonomis tinggi.
4. Magot sebagai alternatif pakan ikan
Di
tengah
tingginya harga pakan
ikan, magot adalah salah satu
alternatif pakan yang cukup murah. Magot mengandung protein
yang cukup tinggi.
5. Biaya Murah
Dibanding dengan mengolah sampah organik dengan
teknologi, mengolah sampah dengan
bantuan magot sangat murah.
Kita hanya menyediakan kandang lalat hitam yang berasal dari kayu dan kain hitam, juga bak-bak untuk memelihara
magot sehingga mereka mampu mengolah
sampah menjadi pupuk organik
Banyak
keuntungan yang di dapat jika maggot dari lalat Black Spider Fly (BSF) ini di
budidayakan. Selain dapat mengurai sampah, maggot ini dapat dijadikan sebagai
pakan ikan yang tinggi kandungan gizinya. Untuk saat ini, juga ada peluang
untung menjual telur maggot dengan keuntungan yang lebih tinggi tenttunya. Harapannya
bahwa masyarakat banyak yang mengetahui dan mau memanfaatkan maggot BSF ini.
DAFTAR PUSTAKA
Adijaya, Dian S. 2013. “Magggot
Pakan Alami Ikan Protein Tinggi”, Bebeja
Rujukan Agribisnis Indonesia.
Andi, Saenab dan Y. Retnani.
2011. “Beberapa model tekhnologi
pengolahan limbah sayuran pasar sebagai pakan alternatif pada
ternak (kambing/domba) di perkotaan”. Workshop Nasional Diversifikasi
Pangan Daging Ruminansia Kecil.
0 komentar: